
Salah satu keluhan yang sering ibu hamil rasakan adalah sulit tidur nyenyak karena perubahan postur tubuh. Dan bantal hamil (pregnancy pillow) menjadi solusi untuk ibu hamil agar tidur lebih nyaman. Sebelum membelinya, ada beberapa rekomendasi bantal hamil yang bagus dan terbaik.
Dilansir dari New York Times, salah satu keunggulan bantal untuk ibu hamil adalah kenyamanan yang mendukung area-area tubuh ibu hamil.
“Ini semua tentang kenyamanan. Menggunakan bantal, apakah itu bantal hamil ataupun bantal biasa memiliki tingkat kenyamanan yang berbeda,” ujar Mavis Schorn, PhD, bidan bersertifikat sekaligus guru besar di Vanderbilt University School of Nursing.
Bantal hamil adalah bantal berbentuk khusus yang membantu ibu hamil tidur miring dengan nyaman selama kehamilan. Posisi tidur pada ibu hamil sering dikaitkan dengan kenyamanan saat tidur. Misalnya tidur miring, terutama ke kiri, dikaitkan dengan pernapasan yang lebih sehat, dapat meredakan mulas dan refluks asam, serta meningkatkan kesehatan usus.
Mengutip WebMD, tidur miring meski memiliki banyak dampak positif untuk kesehatan, tapi juga memiliki kelemahan, yaitu meningkatnya nyeri sendi.
Posisi tidur miring yang benar dapat membantu mengurangi masalah seperti nyeri punggung bagian bawah, tapi banyak orang yang tidur miring mengalami nyeri di leher, bahu, dan pinggul, terutama bila berada di sisi tempat tidur. Kondisi ini diperburuk dengan bertambahnya berat badan selama kehamilan.
Bantal hamil dirancang khusus untuk membantu mengurangi rasa sakit yang terkait dengan posisi tidur miring. Bantal hamil dapat menopang perut Bunda yang semakin membesar.
Cara memilih & menggunakan bantal hamil supaya bumil tidur lebih nyenyak
Bantal hamil dirancang untuk menopang tubuh ibu hamil dengan cara berbeda. Ada berbagai bentuk bantal hamil yang dijual di pasaran. Ibu hamil perlu memperhatikan beberapa fitur penting saat membeli bantal hamil, yang meliputi:
1. Memilih berdasarkan kebutuhan, bentuk bantal sesuai tubuh
- Bentuk U/C: Bantal ini dapat mendukung seluruh tubuh sehingga cocok untuk ibu hamil yang sering berganti posisi tidur.
- Bantal lurus panjang: Bentuk bantal yang panjang fleksibel, dapat diposisikan di antara kaki atau punggung.
- Bantal wedge itu bentuknya kecil dan praktis, cocok untuk menyangga perut atau punggung.
2. Bahan dan tingkat kekenyalan bantal
Bunda dapat memilih bantal dengan bahan hypoallergenic seperti memory foam. Bahan ini nyaman dan aman untuk kulit sensitif.
3. Ukuran sesuai tempat tidur
Saat memilih bantal hamil, Bunda perlu memperhatikan ukuran ranjang. Jika tempat tidur kecil, Bunda dapat memilih bantuk wedge atau bantal kecil. Jika tempat tidurnya lebih luas, Bunda dapat memilih bantal berbentuk U/C atau panjang.
4. Bantal mudah dibersihkan
Bunda dapat mencari bantal dengan cover atau sarung bantal yang bisa dilepas dan dicuci. Tujuannya untuk menjaga kebersihan.
Manfaat bantal ibu hamil
Berikut sejumlah manfaat bantal hamil yang dirangkum dari berbagai sumber:
1. Mengurangi nyeri dan pegal
Kehamilan membuat berat badan Bunda meningkat sehingga memberikan tekanan pada punggung, pinggul, dan kaki. Untuk mencegah lelah, Bunda perlu mengistirahatkan bagian-bagian tubuh tersebut dengan memperbaiki posisi tidur.
Bantal kehamilan dapat memberikan dukungan dan rasa nyaman pada bagian-bagian tubuh yang mudah lelah selama hamil. Pada akhirnya, bantal hamil juga dapat mengurangi rasa sakit dan nyeri di tubuh.
“Bantal hamil dapat mengurangi ketegangan pada perubahan titik tekanan pada tubuh. Bantal dapat menyangga semua sudut tubuh, sehingga bisa mencegah dan mengurangi rasa sakit di area utama yang sering nyeri,” kata Dokter Obstetri dan Ginekologi, Tosin Odunsi, MD, MPH, dikutip dari VeryWellFamily.
2. Melancarkan aliran darah
Menempatkan bantal pada posisi yang tepat dapat melancarkan aliran darah sehingga mengurangi nyeri. Bunda dapat menggunakan bantal hamil saat posisi tidur miring.
“Penempatan bantal di antara kaki saat tidur miring dipercaya bisa membantu mengurangi sakit punggung. Posisi miring juga disarankan pada ibu hamil karena bisa melancarkan aliran darah ke plasenta,” ujar Sleep Specialist, Lauren Peacock, dilansir dari Independent.
3. Mencegah tidur telentang
Bantal hamil dapat mencegah Bunda tidur telentang. Ibu hamil tidak disarankan posisi tidur telentang, terutama bila perut sudah mulai membesar.
Tidur telentang dapat menyebabkan sakit punggung, masalah pernapasan, gangguan pencernaan, wasir, hingga penurunan sirkulasi darah.
Namun, terkadang ibu hamil tak sadar tidur dengan posisi terlentang. Ini karena beban di perut yang semakin membesar. Untuk mencegahnya, Bunda dapat menggunakan bantal hamil.
4. Mengatasi kesulitan tidur
Kesulitan tidur saat hamil bisa disebabkan beberapa faktor. Mengutip What to Expect, penyebabnya termasuk perubahan hormon, sering berkemih, mulas, kram kaki, perubahan metabolisme, perut yang makin besar, dan merasa cemas sebelum melahirkan.
5. Memberikan rasa nyaman
Bantal hamil tak hanya digunakan untuk tidur malam. Bunda bisa menggunakan bantal hamil ini untuk beristirahat atau ‘rebahan’. Kunci kehamilan sehat itu adalah cukup istirahat.
6. Membantu menyokong tubuh
Bantal hamil ini dapat membantu menyokong tubuh di bagian punggung, perut, pinggang, leher, dan kaki. Bantal hamil dapat membuat tubuh terasa rileks. Bantal yang memiliki kualitas baik biasanya juga dapat mengurangi tekanan pada bagian tubuh tertentu yang sering pegal saat hamil.
7. Mengurangi heartburn dan refluks asam lambung
Heartburn dan refluks asam lambung dapat mengganggu dan berdampak buruk pada pola tidur ibu hamil. Menggunakan bantal hamil dapat membantu mengurangi dua kondisi tersebut. Bantal hamil dapat jenis tertentu dapat mengangkat tubuh bagian atas, sehingga mampu mengurangi heartburn dan refluks asam.
8. Mengurangi ketegangan otot
Menurut American Pregnancy, hampir 50 persen perempuan mengalami kram otot selama kehamilan. Sebagian besar kram otot ini terjadi di kaki. Mayoritas ibu hamil melaporkan bahwa kram otot mereka dialami pada malam hari, sehingga mengalami kesulitan untuk tidur.
Bantal hamil ini dapat digunakan untuk untuk mengurangi ketegangan otot, sehingga dapat tidur nyenyak. Bantal dapat digunakan sebagai penyokong di bagian tubuh yang terasa tegang.
9. Mengurangi sakit pinggul
Selama kehamilan, tubuh melepaskan hormon yang memungkinkan jaringan ikat untuk rileks dan melunak. Akibatnya, sendi dan ligamen antara tulang di panggul akan mengendur dan menyebabkan sakit di daerah pinggul.
Penyebab lain sakit pinggul adalah peningkatan tekanan pada saraf sciatic. Rahim yang membesar akan memberikan tekanan pada saraf, sehingga menyebabkan rasa sakit, mati rasa, atau sensasi kesemutan di bokong, pinggul, dan paha.
Bunda dapat mengurangi sakit pinggul dengan menggunakan bantal hamil yang menopang perut dan kaki bagian atas. Jika berbaring miring dapat memperburuk rasa nyeri di pinggul, Bunda dapat meletakkan bantal di bagian bawah punggung dan tidur bersandar. Cara ini akan mengurangi tekanan pada pinggul saat Bunda tidur.
10. Mengatasi kaki bengkak
Kaki bengkak saat hamil bisa terjadi di tiap trimester kehamilan. Kondisi ini umumnya normal dialami ibu hamil. Penyebab kaki bengkak saat trimester pertama biasanya karena peningkatan hormon progesteron. Sedangkan di trimester kedua dan ketiga karena peningkatan volume darah dan cairan dalam tubuh.
Bunda bisa menggunakan bantal hamil berukuran kecil untuk mengatasi bengkak di kaki. Bantal dapat digunakan untuk mengganjal kaki saat di posisi duduk. Duduk dengan posisi ini bisa mengurangi hambatan sirkulasi darah yang mengalir ke jantung.
![]() |
Jenis bantal hamil
Berikut ini berbagai pola atau bentuk bantal ibu hamil:
1. Bantal bentuk U
Sesuai dengan namanya, bantal ini berbentuk seperti huruf U dengan kontur di sekeliling penggunanya. Bantal ini dapat melakukan semuanya, menopang kepala, leher, punggung, pinggul, kaki, dan perut besar pada ibu hamil.
Bantal bentuk U dapat digunakan untuk menopang jika tidur terlentang serta dapat menjepit bagian depan dan belakang begitu tidur menyamping. Sayangnya, jenis bantal hamil ini akan memakan banyak ruang, Bunda.
2. `Bantal bentuk C
Beberapa bantal kehamilan berbentuk C melengkung di sekitar tubuh untuk menopang punggung dan tonjolan pada perut.
Sementara pada bagian lain membentuk bagian depan tetapi tidak di belakang. Bantal ini digunakan saat tidur miring. Cara menggunakannya, dengan menyandarkan kepala di bagian atas, menopang perut di samping, dan selipkan bagian bawah C di antara kedua kaki.
3. Bantal wedge
Bantal wedge jauh lebih kecil dan lebih murah daripada bantal kehamilan lainnya. Ini dirancang untuk menopang area yang ditargetkan.
Biasanya pada bagian perut atau punggung, Bunda. Cara menggunakannya, dengan menyandarkannya di bawah perut untuk meringankan beban berat pada perut, atau menyelipkannya di belakang punggung.
4. Bantal tiup
Ini adalah pilihan bantal hamil terbesar yang tersedia dan dapat terasa seperti sekoci (sejenis kapal kecil untuk menyelamatkan diri). Bantal ini sering dilengkapi lubang sehingga penggunanya bisa mengistirahatkan perut hamilnya.
Untuk menggunakan bantal tiup, cukup memompa atau meniup bantal hingga mengembang, letakkan di atas tempat tidur.
8 Rekomendasi bantal hamil yang bagus dan terbaik
Ada berbagai merek bantal hamil di pasaran. Bunda dapat memilih beberapa merek bantal hamil di bawah ini:
1. By Chibee Bantal Ibu Hamil Premium Series
Bantal hamil By Chibee ini dirancang untuk memberikan kenyamanan dan dukungan saat ibu hamil tidur. Isi bantal menggunakan bahan dakron atau kapas silikon yang membuatnya terasa lembut.
Bunda juga dapat dengan mudah membersihkannya karena bantal hamil ini dilengkapi sarung bantal yang mudah dilepas pasang. Sarung bantal terbuat dari bahan katun.
Produk ini dijual dengan harga sekitar Rp250.000.
2. Dunlopillo Pregnancy Pillow (U Shaped)
Bantal hamil berbentuk U dari Dunlopillo dirancang untuk memberikan dukungan di bagian perut, punggung, dan pinggul yang membesar, sehingga tidur terasa lebih nyaman.
Bantal ini menggunakan bahan sarung dari katun, dengan serat mikro yang dapat bernapas untuk mencapai perpindahan panas yang cepat. Ini cocok untuk orang yang mudah berkeringat di malam hari.
Bunda dapat memperoleh produk ini dengan harga sekitar Rp490 ribu.
3. Theraline Maternity Pillow (Panjang)
Bantal hamil Theraline ini berbahan microbead yang nyaman, bisa digunakan untuk menyusui setelah melahirkan. Bunda dapat memperoleh bantal hamil ini dengan harga sekitar Rp1,5 juta.
4. Dunlopillo Butterfly Maternity Pillow
Ukuran bantal hamil ini tidak terlalu besar hingga memenuhi seluruh tempat tidur. Desain sayapnya yang unik memberikan support maksimal kepada ibu hamil di kedua sisi tubuh dan mencegah terlentang di tengah malam.
Ideal digunakan untuk tidur menyamping, bantal kecil ini membantu calon ibu untuk beristirahat dengan mudah sepanjang malam.
Bahan sarung bantal halus dan lembut, terbuat dari katun hipoalergenik sehingga aman untuk digunakan ibu hamil. Produk ini dapat diperoleh dengan harga sekitar Rp230 ribu.
5. Omiland Bantal Ibu Hamil Panda Series
Omiland Bantal Ibu Hamil Panda Series dirancang untuk memberikan kenyamanan dan dukungan pada seluruh tubuh Bunda.
Bantal hamil ini menopang keseluruhan tubuh ibu hamil sehingga Bunda dapat beristirahat dengan lebih nyaman dan berkualitas.
Maternity pillow dari Omiland ini juga dapat Bunda gunakan kembali sebagai bantal untuk menyusui. Bantal hamil ini dapat Bunda peroleh dengan harga sekitar Rp805.000
6. The Luxe Maternity Pillow
The Luxe Maternity Pillow dapat mendukung ukuran perut ibu yang membesar. Bantal hamil ini didesain menyesuaikan perubahan tubuh ibu hamil selama mengandung calon bayinya sehingga dapat menopang kepala, perut, punggung, hingga kaki untuk mengurangi keluhan, seperti nyeri punggung atau sakit pada kaki.
Produk ini dijual dengan harga sekitar Rp299 ribu.
7. Dunlopillo Bedside Wedge Pillow
Bunda yang mencari bantal ibu hamil yang tidak memakan banyak tempat di kasur dapat memilih Dunlopillo Bedside Wedge Pillow. Bantal kecil ini berbentuk segitiga yang dapat digunakan untuk menopang bagian tubuh tertentu, misalnya hanya pada bagian perut atau punggung yang terasa nyeri.
Dunlopillo Bedside Wedge Pillow juga dilengkapi dengan sebuah guling kecil. Bunda dapat menggunakannya sebagai penopang antara kedua kaki. Bantal hamil ini dijual dengan harga mulai Rp149.000 – Rp399.000
8. Red Castle Big Flopsy Maternity Pillow
Red Castle Big Flopsy Maternity Pillow cocok untuk Bunda yang mencari bantal hamil dengan kualitas terbaik. Bantal hamil ini memiliki panjang 170 cm sehingga Bunda dapat memakainya untuk berbaring ke samping atau menempatkannya di antara kedua kaki.
Bantal dari Red Castle ini berisi mutiara mikro (micro beads) yang ringan, tidak beracun, dan tidak berbau. Sarung bantal terbuat dari katun premium yang dapat memberikan kelembutan alami. Produk berkualitas ini dapat diperoleh dengan harga sekitar Rp1.749.000.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(pri/pri)